Keanekaragaman hayati atau biodiversitas (Bahasa  Inggris: biodiversity) adalah suatu istilah pembahasan yang  mencakup semua bentuk kehidupan, yang secara ilmiah dapat dikelompokkan  menurut skala organisasi biologisnya, yaitu mencakup gen, spesies tumbuhan,  hewan,  dan mikroorganisme serta ekosistem  dan proses-proses ekologi dimana bentuk kehidupan ini merupakan  bagiannya. Dapat juga diartikan sebagai kondisi keanekaragaman bentuk  kehidupan dalam ekosistem atau bioma  tertentu. Keanekaragaman hayati seringkali digunakan sebagai ukuran  kesehatan sistem biologis.
![]()  | 
| Nycticebus caucang salah satu aset biodiversitas Indonesia (red:www.fobi.web.id) | 
Keanekaragaman hayati tidak terdistribusi secara merata di bumi;  wilayah tropis memiliki keanekaragaman hayati yang lebih  kaya, dan jumlah keanekaragaman hayati terus menurun jika semakin jauh  dari ekuator.
Keanekaragaman hayati yang ditemukan di bumi adalah hasil dari  miliaran tahun proses evolusi. Asal muasal kehidupan belum diketahui  secara pasti dalam sains. Hingga sekitar 600 juta tahun yang lalu,  kehidupan di bumi hanya berupa archaea,  bakteri,  protozoa,  dan organisme  uniseluler lainnya sebelum organisme  multiseluler muncul dan menyebabkan ledakan keanekaragaman hayati  yang begitu cepat, namun secara periodik dan eventual juga terjadi  kepunahan secara besar-besaran akibat aktivitas bumi, iklim, dan luar  angkasa. (red : id.wikipedia.org)

nice post
ReplyDelete